Example floating
Example floating
Example 728x250
Headline News

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Menerima Penghargaan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI)

36
×

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Menerima Penghargaan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI)

Sebarkan artikel ini

#Repost @kementerian.atrbpn

banggaitoday.com – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menerima penghargaan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) atas Peran Sertanya dalam Penyelamatan dan Pelestarian Arsip yang Bernilai Guna Pertanggungjawaban Nasional bagi Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan Bernegara. Penghargaan diserahkan oleh Kepala ANRI, Imam Gunarto kepada Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian ATR/BPN, Suyus Windayana pada Senin (29/07/2024). “Kita semua terus berpikir ke depan bagaimana upaya arsip pertanahan terus diselesaikan.

Mulai dari Pak Menteri AHY, Pak Ketut Kepala Pusdatin, bahkan hingga Pak Imam (Kepala ANRI, red) yang studi ke beberapa tempat untuk mengetahui bagaimana arsip pertanahan harus dikelola, bagaimana kalau dilakukan digitalisasi,” ujar Suyus Windayana dalam Webinar Kearsipan yang bertajuk Mewujudkan Kelestarian Arsip Statis sebagai Memori Kolektif Bangsa yang dilakukan daring dan luring di Kementerian ATR/BPN, Jakarta.

Berita selengkapnya, kunjungi:https://www.atrbpn.go.id/siaran-pers/detail/16956/raih-penghargaan-dari-anri-kementerian-atrbpn-upayakan-pengelolaan-arsip-yang-semakin-baik

#AHYMenteriATR
#KementerianATRBPN
#MelayaniProfesionalTerpercaya
#MajuDanModern
#MenujuPelayananKelasDunia
#SetiapKitaAdalahHumas
#SetiapKitaAdalahAmbassador

Baca Juga :   Bersama Presiden RI, Menteri AHY Peroleh Brevet Kehormatan Hiu Kencana dari TNI AL
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Headline News

Banggaitoday.com – Menteri Agraria dan Tata Ruang\/Kepala Badan…

Headline News

#Repost @kementerian.atrbpn Pemerintah menemukan solusi percepatan penyusunan 2.000…